Cara mengakali limit user saat migrasi cPanel ke DirectAdmin

Jika lisensi hanya 1 akun (defaultnya admin) sedangkan di cPanel shared hostingnya dapat user acak (bukan admin) maka tentu ini akan terdeteksi sebagai multiple akun.

Berikut cara mengakali limit user saat migrasi cPanel ke DirectAdmin. Ikuti langkah-langkah migrasi dari cPanel ke DirectAdmin dengan lisensi 1 akun dan konversi ke user admin berikut ini.

Warning: Ini adalah eksperimen, tetapi sudah saya coba untuk web produksi sejauh ini berhasil, lakukan dengan resiko ditanggung sendiri, saya tidak bertanggung jawab jika ada kerusakan dan kehilangan data!

1. Mengatur letak file backup

Letakkan nama file backup dari cPanel ke /home/admin/admin_backups

2. Konversi file backup ke user admin

Untuk melakukan koversi ke user admin dengan format backup DirectAdmin, caranya lakukan restore melalui dashboard DirectAdmin.

  1. Pilih menu : Admin Backup/Transfer
  2. Pilih tombol Next step > Pilih Assign to Reseller > Next step sampai selesai.

Nanti akan error “License is limited to 1 accounts, and you currently have 1”

Tidak apa-apa, tapi kita sudah punya file konversi cPanel ke DirectAdmin atas user admin. File hasil konversi tersebut biasanya ada di /home/admin/admin_backups dengan nama: user.admin.BEKASUSERCPANEL.tar.gz.

  1. Ganti nama file tersebut menjadi admin.tar.gz
  2. Pindahkan ke ke /home/user_backups/

3. Restore

Sekarang waktunya restore, untuk mengakses menu restore, cari di kolom pencarian menu : Manage User Backups > pilih tombol Restore

Pilih Next step dan tunggu proses sampai selesai

4. Reset DNS record

Agar DNS dapat menyesuaikan dengan IP server baru lakukan reset ke pengaturan default, caranya

  1. Cari menu DNS Administration
  2. Klik nama domain
  3. klik tombol Reset Defaults

Cara reset DNS ini juga bisa dilakukan melalui command line dengan perintah:

echo "action=rewrite&value=named" >> /usr/local/directadmin/data/task.queue

5. Pembersihan

Cek web dan link-linknya pastikan bisa diakses dengan lancar serta tidak ada file yang hilang/404 not found.

Untuk pengecekan file bisa dilakukan dengan perintah disk usage pada direktori web root pada server lama dan baru contoh:

  • du -sh /home/akuncpanellama/public_html
  • du -sh /home/admin/domains/namadomain.com/public_html

Jika ada perbedaan ukuran signifikan bisa disinkronkan dengan rsync.

Jika sudah lakukan pembersihan file-file backup bekas cPanel dan DirectAdmin untuk menghemat disk server.

Hapus file arsip .tar.gz di /home/admin/admin_backups dan /home/user_backups

Nah selesai, semoga bermanfaat.

Jika ragu silahkan konsultasi ke jasa migrasi server profesional kontak idnetter.com +6281235008433.

Add a comment