Cara Setting Autoptimize, Plugin untuk mengoptimalkan Website

Sebelum menggunakan plugin Autoptimize, dulu saya menggunakan plugin W3 Total Cache, namun karena settinganya ribet akhirnya saya beralih menggunakan Autoptimize.

Alasannya adalah karena plugin Autoptimize membuat pengoptimalan situs dengan pengaturan yang mudah. Plugin Autoptimize yang sangat popular ini dapat menggabungkan, mengecilkan dan meng-cache skrip dan CSS, injek CSS di tag <head> pada halaman secara default atau bahkan meload style pada urutan terakhir (Inline “above the fold CSS”). Selain itu, plugin yang masuk dalam kategori wajib install untuk optimasi SEO ini tersedia gratis. 🙂

Setelah memakai plugin ini, saya test di Google PageSpeed Insights skor nya lumayan yaitu 99/98. Anda bisa melihat hasilnya disini. Untuk theme saat mencoba berkreasi menggunakan starter theme underscore.me, Kalau Anda minat boleh lah kontak saya. *promosi

Pastikan anda sudah menginstall plugin Autoptimize, login ke Dashboard WP, selanjutnya ikuti panduan dibawah ini:

Cara Setting Autoptimize WordPress Plugin

1. Buka menu Setting > Autoptimize

2. Klik Show advanced settings di pojok kanan

3.  Pada bagian HTML options > centang Optimize HTML Code?

Fitur ini akan meringkas kode HTML dan menghilangkan komentar serta spasi yang dianggap tidak penting. (minify HTML)

4. Pada bagian Javascript Options > centang Optimize JavaScript Code?

Opsi ini akan menggabungkan javascript file / code (minify JS)

5. Pada bagian CSS Options > centang fitur berikut:

Optimize CSS Code? menggabungkan dan meng-kompres CSS

Also aggregate inline CSS? menggabungkan semua inline-css yang ada di tag <head>

Inline all CSS? menghapus link attachment css pada theme dan plugin dan semua css tersebut akan ditempelkan didalam tag <head> – lihat blog ini CTRL+U

Dan tentunya akan lebih mudah jika anda melihat gambar berikut: *Klik gambar untuk memperbesar

Cara Setting Autoptimize

Bonus

Pada tab Extra > Extra Auto-Optimizations > tandai Remove emojis jika anda tidak membutuhkan emoji dan javascript lainya yang tidak terlalu penting.

 

Simpan konfigurasi plugin Autoptimize

Cek pagespeed website Anda di PageSpeed Insights

27 thoughts on “Cara Setting Autoptimize, Plugin untuk mengoptimalkan Website

  1. Syafiq

    Hi mas Omar

    Kebalikannya saya berarti. Saya kurang beruntung kalau pakai plugin AutoOptimize, hasil speed testnya masih lebih bagus kalau pakai W3 Total Cache.

    1. Omar

      halo mas Syafiq, kl saya disesuaikan sama kebutuhan saja sih mas. Plugin Fast Velocity Minify ampuh juga kebetulan pernah coba. Ngomong-ngomong selamat ya w3tc memang bagus kok.

  2. ridlowrites

    makasih pak blog saja jadi lebih cepet dari pada pake w3 total chache

    1. Sulaiman

      selamat mas

  3. Ikbal

    Blog saya sudah dicoba pake plugin ini hasilnya belum optimal gan. Sebelumnya pernah coba pake W3TC, WP Super Cache, sampai LiteSpeed, dan juga udah cobain plugin ini, tapi masih belum nemu yang optimal juga. Ada rekomendasi plugin lainnya gan?

    1. Sulaiman

      Biasanya kan ada saran optimasi setelah PageSpeed ​​menganalisis konten laman web, coba itu diterapkan. WP Fastest Cache mungkin mas Ikbal.

  4. Subrata Kampit

    wah dasar masih newbie, gara-gara nggak tau, gw instal keduanya (total cache dan autoptimize), dan memang kurang tau fungsinya. tau-tau malah buat makin lambat, akhirnya salah satu dihapus, dan sampai saat ini pake autoptimize, lalu aksesnya jadi cepat dan lancar jaya…

  5. Basuki

    Terimakasih gan, membantu sekali

  6. Vinyl Rumah Sakit

    terimakasih atas tutorialnya gan, ditunggu udpate berikutnya, salam sukses terus

  7. Muhammad Kholiq

    untuk bagian DNS itu bagaimana min?

    1. Omar

      DNS apa CDN maksudnya mas? kl pakai cloudflare biarkan saja, atau cari CDN gratis lainnya.

  8. Priant Taruh

    Kalau pake autoptimize berbarengan dengan wp fastest cache kira-kira bisa gak mas?

    1. Omar

      bisa saja, tp kl ga salah wpfc sudah ada fitur minify.

  9. iswanto

    kalo saya menggunakan 2 plugin yaitu autoptimize dan wp rocket kira-kira bagus ga ya mas? terimakasih.

    1. Omar

      Halo mas Iswanto, menurut saya, WP Rocket sudah cukup, jadi tidak perlu plugin Autoptimize lagi.

  10. Juragan Kursi sudut

    Untuk saat ini website saya menggunakan WP Rocket, dan coba akan saya bandingkan dengan Autoptimize. atau sudah ada yg pernah mencoba keduanya? bagaimana hasilnya?

    1. Omar

      Sekedar sharing, saran saya: WP Rocket saja sudah cukup, tapi dalam pengamatan dan pengalaman saya yang walapun belum lama, setidaknya pernah mencoba-coba. Ada tiga aspek penting yang dapat mempengaruhi kinerja website khususnya WordPress.

      1. DNS Hosting, (saya pilih he.net dan cloudflare, sebagai contoh kasus pernah saya pakai private NS (install BIND DNS) tapi nampaknya ada saja kendalanya, misalnya tidak bisa diakses dari negara tertentu. )
      2. Lokasi dan spesifikasi server, (untuk target Indonesia saya pilih Singapore atau IIX)
      3. Themes dan Plugin, (saya menghindari tema dengan penggunaan page builder dan plugin yang sekiranya tidak terlalu penting

      Kiranya dapat bermanfaat dan menjadi pertimbangan. terima kasih telah berkunjung.

  11. Lantai Vinyl

    Pengalaman yang sama, kendala utama pasti Masalah pada DNS Hosting, Pakai Cloudflare pun malah server seering kali eror

  12. Supplier vinyl lantai

    Terima kasih banyak gan, informasi nya mudah dipahami.

  13. furnijid

    autoptimize sama lazy load rocket rekomended yang mana mas?

    1. Omar

      Autoptimize: untuk meringkas dan menggabungkan kode HTML JS dan CSS
      Lazy Load Rocket: hanya untuk optimasi gambar dan iframe

      Dipakai keduanya tidak apa-apa. Tapi idnetter.com hanya pakai Autoptimize, tidak pakai Lazy Load Rocket.

  14. Siswa Master

    Thanks mas, btw plugin rating di situs ini namanya apa ya mas? Saya sudah kasih rating 5, nuhun.

  15. Pujieart

    Membantu,,thanks

  16. Paito Warna

    Makasih gan..
    Web saya halaman home page nya agak berat..
    itu kenapa ya gan?

  17. bunga

    makasih mas ilmunya

  18. Jepara Wood

    Sangat bermanfaat sekali. Ijin adopsi ilmunya ya kak admin.

Add a comment

Exit mobile version